PER dan PBV Sektor Farmasi 15 Januari 2016

 

Sektor Farmasi diperdangkan pada rata-rata PER dan PBV secara berturut-turut 23,9 kali dan 4,08 kali dengan mengambil 3 sample emiten sektor farmasi. SIDO diperdagangkan pada PER dan PBV 17,57 kali dan 2,89 kali. Download

PER dan PBV Sektor Konsumsi 15 Januari 2016

Untuk sektor konsumsi penutupan perdagangan tanggal 16 Januari 2016 diperdagangkan dengan rata-rata PER dan PBV secara berturut-turut 24,65 kali dan 9,79 kali yang diambil dari 7 Emiten sector konsumsi. AISA diperdagangankan pada PER 10,85 kali, INDF diperdagangan pada PER 19,81 kali dan GGRM diperdagangan pada PER 19,94 kali. Download

 

 

 

BI Rate turun 25 Basis Poin Sentimen Positif untuk Sektor Perbankan

Rapat RGD BI akhirnya memutuskan untuk menurunkan BI rate sebesar 25 basis poin menjadi 7,25%. Keputusan tersebut diambil pada hari kamis 14 Januari 2016. Dengan dipankasnya BI Rate memberikan sentiment positif bagi sector perbankan. Berikut PER dan PBV untuk sektor perbankan pasca penurunan BI Rate

 

 

 

PER dan PBV sektor Property 15 Januari 2016

Sektor property pada penutupan perdagangan 15 Januari 2016 diperdagangkan dengan rata-rata PER 13,33 kali dan PBV 1,45 kali berdasarkan 17 emiten sektor property yang dijadikan perbandingan. Emiten SSIA diperdagangan pada PER dan PBV 4,86 kali dan 0,92 kali, berikutnya CTRP diperdagangan pada PER dan PBV 5,37 kali dan 0,51 kali dan CTRS diperdagangan pada PER dan PBV 7,13 kali dan 1,45 kali. Download

PER dan PBV sektor perbankan 15 Januari 2016

Berdasarkan PER dan PBV penutupan perdagangan tanggal 15 Januari 2016, BJTM diperdagangan pada PER dan PBV berturut-turut 7,34 kali dan 1,01 kali, disusul BJBR memiliki PER dan PBV berturut-turut 6,56 kali dan 1,15 kali, sementara BBTN diperdagangan pada PER dan PBV berturut-turut 9,23 kali dan 1,11 kali. Berikut rasio laporan keuangan emiten perbankan. Download

 

 

Rekomendasi 11 Januari 2016 PTBA - Teknikal Bullish Inverted Hammer

Untuk trading esok hari 12 Januari 2016 rekomendasi beli PTBA. Hari ini tanggal 10 Januari 2016 harga penutupan berhasil dikonfirmasi diatas tingkat konfirmasi beli pola bullish inverted hammer. Tingkat stop loss berada dikisaran 4,305.

 

 

Klik Gambar untuk memperbesar



 

 Tanggal 11 Januari 2016 PTBA ditutup pada harga 4,405 dengan pembelian asing bersih 7,8 ribu lembar dengan nilai Rp 3,46 milyar.

Update PER dan PEG Tanggal 7 Januari 2016

Berikut update PER dan PEG yang dikategorikan saham murah menurut versi sahammurahidx.blogspot.com

 

Klik untuk memperbesar gambar

 

Kami memasukan kembali PWON dalam daftar saham murah versi sahammurahidx. PWON dalam 5 tahun terakhir pernah diperdagangkan dengan PER tertinggi 31,96 kali dan pernah diperdagangankan dengan PER terendah dalam 5 tahun terakhir 9,86 kali. Hari ini kami juga menghilangkan BFIN dari daftar saham murah kami, mengingat likuiditasnya yang kurang.

 

Untuk kapan harga entry dan kapan harus taking profit sepenuhnya tanggung jawab masing-masing investor.

  

Kriteria:
1.	PER <10
2.	EPS Growth 5 Tahun >5%
3.	PEG Ratio <1
4.	Rutin membagikan deviden

 

 

 

Perhatikan SCMA Untuk Esok Hari 7 Januari 2016 - Kelanjutan rekomendasi 29 Desember 2015

Bagi yang mengikuti rekomendasi SCMA trading tanggal 29 Desember 2015 pada penutupan perdagangan tanggal 6 Januari 2016 SCMA membentuk pola bearish hanging man ini merupakan pola candle turun. Jika esok hari SCMA berhasil ditutup dilevel harga sekitar 3215 - 3210, maka Sell untuk SCMA, tetapi jika harga berhasil ditutup diatas level 3295 kemungkinkan SCMA melanjutkan trend naiknya menuju resistance berikutnya dilevel harga 3455.

 

Klik untuk memperbesar gambar

Garis horizontal warna merah merupakan tingkat konfirmasi jual, sementara garis horizontal biru merupakan target harga berikutnya. Indikator Stochastik sudah menunjukan overbought dan hamper terjadi dead cross. Sementara Indikator MACD masih menunjukan trend bullish. Volume terjadi penurunan dibandingkan hari sebelumnya. Informasi pembelian asing bersih untuk transaksi SCMA tanggal 6 Januari 2016 tercatat 594 ribu lembar saham dengan nilai pembelian asing bersih Rp 1,91 milyar.

 

 



 

Perhatikan SMBR Untuk 6 Januari 2016 - Trading

Untuk trading esok hari tanggal 6 Januari 2016 bias perhatikan saham SMBR. Hari ini Tanggal 5 Januari 2016 SMBR membentuk pola bullish engulfing dimana sebuah candle putih berhasil menutup candle hitam hari sebelumnya.

 

Indikator teknikal Stochastik berhasil membuat golden cross, dan MACD berhimpit hampir membentuk golden cross. Jika perdagangan esok hari harga berhasil breakout dan close diatas tingkat konfirmasi diharga 296, maka buy SMBR dengan target 303 jika harga 303 berhasil ditembus kemungkinan akan menuju ke harga 334. Tingkat stop los berada dikisaran harga 288.

 

Klik Gambar Untuk Memperbesar

 

 

 

Harga penutupan tanggal 5 Januari 2016 SMBR diperdagangkan pada PER 7,82 (sumber: reuters.com). Informasi pembelian asing bersih pada tanggal tersebut sebanyak 1,11 juta lembar dengan nilai transaksi pembelian bersih Rp 328,02 juta.

 

 



 

Update PER dan PEG Tanggal 5 Januari 2016 Versi Sahammurahidx

Berikut update PER dan PEG yang dikategorikan saham murah menurut versi sahammurahidx.blogspot.com

 

Klik Untuk Memperbesar Gambar

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Untuk kapan harga entry dan kapan harus taking profit sepenuhnya tanggung jawab masing-masing investor.

 

 

Kriteria:
1.	PER <10
2.	EPS Growth 5 Tahun >5%
3.	PEG Ratio <1
4.	Rutin membagikan deviden

 

 

Sumber: reuters.com

 

 



 

 

 

 

Jejak Saham BJBR Diawal Tahun

 

Data histori untuk saham BJBR selama 5 tahun terakhir ternyata selalu mengalami kenaikan diawal tahun, hanya tahun 2011 BJBR mengalami penurunan di kuartal 1. Berikut grafik data harga histori BJBR dari tahun 2011 - 2015.

Hari ini tanggal 4 January 2016, penjualan asing bersih untuk saham BJBR sebesar -1.05 juta lembar dengan nilai transaksi penjualan bersih Rp -794,48 juta.

BJBR Tahun 2015 - Klik untuk memperbesar gambar

BJBR Tahun 2014 - Klik untuk memperbesar gambar

 

BJBR Tahun 2013 - Klik untuk memperbesar gambar

 

BJBR Tahun 2012 - Klik untuk memperbesar gambar

 

BJBR Tahun 2011 - Klik untuk memperbesar gambar


Bagaimana dengan awal tahun 2016.. Mari kita simak bersama-sama..






 

 

Bagaimana Cara Menjadi Investor di Pasar Modal

Cara menjadi investor di pasar modal cukuplah mudah dan tidak perlu dengan memiliki modal atau dana awal yang besar. Bahkan dengan 1 juta rupiah pun anda sudah bisa melakukan jual beli saham di pasar modal.

 

Menjadi investor di pasar modal sangatlah mudah, sama halnya semudah membuka rekening di bank. Untuk menjadi investor di pasar modal, anda cukup menjadi nasabah perusahaan sekuritas yang terdaftar alias legal... Ingat harus yang legal... Sumber perusahaan sekuritas yang legal bisa dilihat di link ini

 

1. Hubungi perusahaan sekuritas terdekat dikota anda. klik disini.

2. Isi aplikasi pembukaan rekening efek yang disediakan perusahaan sekuritas.

3. Buka rekening bank yang ditunjuk oleh perusahaan sekuritas.

4. Setelah rekening efek anda aktif, anda akan mendapatkan kartu KSEI yang dikirimkan oleh perusahaan sekuritas tempat anda membuka rekening efek.

5. Download platform trading yang disediakan perusahaan securitas.

6. Selamat berinvestasi...

 

Ayo tingkatkan kepesertaan investor domestik dipasar modal Indonesia..

 

 

 

 

Jejak Saham SSIA Diawal Tahun

Data histori untuk saham SSIA selama 5 tahun terakhir ternyata selalu mengalami kenaikan diawal tahun. Berikut grafik data harga histori SSIA dari tahun 2011 - 2015.

Hari ini tanggal 4 January 2016, pembelian asing bersih untuk saham SSIA sebesar 1.08 juta lembar dengan nilai transaksi pembelian bersih Rp 788,25 juta.

SSIA TAHUN 2015 - Klik Untuk Memperbesa Gambar

 SSIA TAHUN 2014 - Klik Untuk Memperbesar Gambar

SSIA TAHUN 2013 - Klik untuk memperbesar gambar

 

SSIA TAHUN 2012 - Klik Untuk Memperbesar Gambar

 

SSIA TAHUN 2011 - Klik Untuk Memperbesar Gambar

 

 

Bagaimana dengan awal tahun 2016.. Mari kita simak bersama-sama..

 

 

Update PER dan PEG 4 Januari 2016

Berikut update PER dan PEG yang dikategorikan saham murah menurut versi sahammurahidx.blogspot.com

Klik gambar untuk memperbesa

Kami telah menghilangkan PWON karena memiliki PER diatas 10 kali. Untuk kapan harga entry dan kapan harus keluar sepenuhnya tanggung jawab masing-masing investor.

Kriteria:
1.	PER <10
2.	EPS Growth 5 Tahun >5%
3.	PEG Ratio <1
4.	Rutin membagikan deviden

sumber: reuters.com

 

Dasar-Dasar Candlestick

	Short White Candlestick: Candle ini menyiratkan tekanan beli yang relatif lemah dengan gerakan harga terbatas. Selengkapnya
	White Candlestick: Candle ini menandakan tekanan beli normal dan menunjukan harga mengalami kenaikan selama hari tersebut Selengkapnya
	Long White Candlestick: Candle ini menunjukan tekanan beli yang relative kuat dan menunjukan Selengkapnya
	White Morubozu: Candle ini menunjukan kenaikan harga yang ekstrim ditandai dengan Selengkapnya
	White Opening Morubozu: Candle ini menunjukan kenaikan harga ekstrim yang ditandai dengan tubuh putih panjang dengan bayangan atas tanpa bayangan bawah Selengkapnya
	White Closing Morubozu: Candle ini menunjukan kenaikan harga ekstrim ditandai tubuh putih panjang yang memiliki bayangan bawah Selengkapnya
	Short Black Candlestick: Candle ini menunjukan tekanan jual yang relatif lemah dan terbatas Selengkapnya
	Black Candlestick: Candle ini menunjukan tekanan jual normal dan menunjukan harga menurun dari awal perdagangan Selengkapnya
	Long Black Candlestick: Candle ini menunjukan tekanan jual yang relatif kuat dan menunjukan harga menurun secara signifikan selama hari tersebut Selengkapnya
	Black Morubozu: Candle ini menunjukan penurunan harga yang ekstrim tanpa disertai bayangan dikedua ujungnya Selengkapnya
	Black Opening Morubozu: Candle ini menunjukan penurunan harga ekstrim dengan tubuh hitam panjang dan memiliki bayangan dibawahnya Selengkapnya
	Black Closing Morubozu: Candle ini menunjukan penuruhan harga ekstrim ditandai dengan tubuh hitam panjang dan bayangan diatasnya Selengkapnya
	Doji: Candle ini terbentuk ketika harga pembukaan dan penutupan setara Selengkapnya
	White Spinning Top: Candle ini memiliki tubuh putih dengan bayangan atas dan bawah lebih panjang daripada tubuhnya Selengkapnya
	Black Spinning Top: Candle ini memiliki tubuh hitam yang pendek atau tipis disertai bayangan diatas dan dibawahnya yang lebih panjang dari tubuhnya Selengkapnya
	Four Price Doji: Candle ini merupakan garis horizontal tanpa bayangan atas dan bawah. Selengkapnya
	Long Legged Doji: Candle ini memiliki bayangan yang sangat panjang Selengkapnya
	Umbrella: Candle ini berkarakter doji tanpa memiliki bayangan atas tetapi bayangan bawah yang panjang Selengkapnya
	Inverted Umbrella: Candle ini memiliki bayangan atas yang panjang dengan tidak memiliki tubuh. Selengkapnya